AMARAH merupakan kondisi yang memiliki efek seperti ampfetamin dan analgesik, keduanya memiliki sifat meningkatkan energi dan menghilangkan rasa sakit. Ketika sedang tidak nyaman, seseorang sering kali menumpahkan emosi negatifnya melalui amarah, tak terkecuali wanita. Hal ini dilakukan untuk memberikan lonjakan energi dan meningkatkan kepercayaan diri. Ada beberapa hal yang dapat menjadi pemicu kemarahan seorang wanita, antara lain :
Kelelahan
Pikiran dan fisik yang lelah serta tertekan berkepanjangan menjadi penyebab marah yang paling umum. Ketika sedang merasa lelah, emosi negatif akan menumpuk, hal tersebut menjadikan seorang wanita akan menumpahkannya lewat kemarahan atau omelan untuk membuat dirinya merasa lebih baik.
Perubahan Hormon
Perubahan hormon seringkali menyebabkan suasana hati seorang wanita menjadi tidak karuan. Hal ini bisa terjadi pada wanita mengalami sindrom pra-menstruasi dan pra-menopouse. Perubahan hormon tersebut menyebabkan seorang wanita menjadi sensitif dan berujung marah yang tidak jelas.
Kecurigaan dan Kecemburuan
Wanita dilahirkan dengan hati yang sangat peka dan perasa. Hal tersebut membuat mereka menggunakan perasaan untuk menilai sesuatu. Perubahan sikap sekecil apapun dari pasangan seringkali membuat seorang wanita memiliki kecurigaan dan kecemburuan terhadap pasangannya. Apabila mereka merasa pasangannya tidak jujur, seringkali menyebabkan seorang wanita menjadi memuncak amarahnya.
Kekecewaan
Harapan kebahagiaan yang tinggi terhadap orang lain merupakan penyebab kekecewaan terbesar bagi seorang wanita. Bila merasa sesuatu tidak sesuai dengan harapannya, maka hal tersebut menjadi penyebab seorang wanita tiba-tiba marah.
Merasa Tdak Diperhatikan
Semua orang ingin merasa dicintai dan dihargai. Hal tersebut sering membuat wanita ingin dihargai. Sikap yang kurang peduli dari lingkungan sering membuat wanita merasa tidak diperhatikan. Bila hal ini terjadi maka hal tersebut sering menjadi pemicu kemarahan seorang wanita.
Gangguan Narsistik
Gangguan narsistik merupakan gangguan kepribadian yang bisa terjadi pada siapapun, terutama wanita. Keinginan untuk menjadi pusat perhatian dan dikagumi merupakan pokok masalah dari gangguan tersebut. Namun sayangnya hal tersebut membuat seorang wanita dengan gangguan narsistik merasa dirinya lebih baik dari orang lain dan memiliki empati yang rendah. Bila seorang wanita dengan gangguan tersebut merasa tidak mendapat perhatian, maka hal itu akan menjadi penyebab kemarahan bagi dirinya.
Gelisah
Sebagai wanita yang bisa mengerjakan berbagai hal dalam satu waktu, membuat seorang wanita memiliki energi berlebih. Apabila kurang aktivitas dan kesibukan, membuat wanita berpikir berlebihan. Hal tersebut merupakan pemicu kegelisahan bagi seorang wanita. Bila tidak segera mencari kesibukan, maka hal ini akan dapat menjadi penyebab seorang wanita tiba-tiba marah. 
KOMENTAR ANDA