Beliau berkata lagi, “Tolong ambilkan sajadah itu! Sesungguhnya darah haidmu itu tidak berada di tanganmu.” (HR. Muslim)
Akhirnya, apabila kita meyakini boleh perempuan haid masuk masjid, maka pastikanlah rumah Tuhan tidak tercemar oleh tetesan darah, supaya orang-orang yang beribadah tetap tenang dan nyaman.
KOMENTAR ANDA