Ilustrasi anak berpuasa/Net
Ilustrasi anak berpuasa/Net
KOMENTAR

A: Berdasarkan anjuran Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), pilihlah gabungan menu berbuka untuk anak berupa: makanan dengan indeks glikemik tinggi (meningkatkan gula darah dengan cepat), yaitu kurma, manisan buah, buah dalam kaleng, semangka, donat, kentang, nasi, dan roti. Cukupi pula kebutuhan cairannya.

Q: Perlukah suplemen untuk menjaga daya tahan tubuh anak selama berpuasa?

A: Bila konsumsi makanan anak saat sahur dan berbuka sudah tercukupi kandungan gizinya (karbohidrat, protein, lemak, serat dan vitamin), maka suplemen makanan tidak mutlak dibutuhkan untuk menjaga daya tahan tubuh anak.

Nah Bunda, sudah siap melatih anak untuk menjalankan ibadah puasa Ramadan-nya? Yang perlu diingat, cukupi kebutuhan gizi anak, jangan memaksa, dan sesuaikan dengan kemampuan Si Kecil, ya!

dr Vicka Farah Diba Msc SpA -Dokter Spesialis Anak & Penulis Buku-




Bijak Bersosial Media, Ini Panduan Inspiratif untuk Orang Tua di Era Digital

Sebelumnya

Information Overload Seputar Parenting, Benarkah Bikin Orang Tua Jadi Tak Percaya Diri?

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Parenting